Macaroni schotel adalah salah satu olahan makanan yang berasal dari Belanda.
Terbuat dari pasta jenis macaroni yang dicampur dengan susu, keju, mentega, daging, bawang bombay dan bahan lainnya, macaroni schotel atau yang pada awalnya dikenal sebagai macaroni casserole menjadi salah satu jenis sajian khas Eropa yang cukup populer di Indonesia.
Macaroni schotel menjadi salah satu signature dish di berbagai restaurant yang menyediakan makanan khas Eropa. Meskipun pada awalnya menjadi makanan yang hanya dapat dinikmati oleh kalangan atas karena bahan-bahannya yang cukup termasuk mewah, namun saat ini macaroni schotel dapat dinikmati oleh siapa saja bahkan kamu bisa membuatnya sendiri loh di rumah.

Untuk membuat macaroni schotel sendiri di rumah, kamu perlu menyiapkan beberapa bahan utama di bawah ini:
Bahan-bahan
- 100 gr Makaroni yang rebus hingga matang dengan tekstur yang masih agak keras (aldente), jangan sampai lembek.
- 125 gr daging dada ayam tanpa tulang yang direbus lalu potong menjadi potongan dadu kecil-kecil atau bisa juga diiris tipis-tipis (sesuai selera)
- 1 buah wortel berukuran sedang yang dicacah halus
- 4 telur ayam yang dikocok lepas
- 125 ml susu cair rasa vanilla atau plain
- 1 sendok teh pala bubuk
- 100 gr keju cheddar yang diparut
- 1 bawang bombay yang diiris tipis memanjang
- 2 sendok makan .mentega atau bisa juga diganti dengan margarin
- 1 sendok teh kaldu ayam bubuk
- 1 sendok teh lada
- 1 sendok teh gula
- 5 aluminium cup ukuran kecil atau bisa gunakan sesuai selera atau yang tersedia saja
Siapkan juga beberapa bahan untuk menjadi topping:
- Keju cheddar yang diparut
- Mozzarella cacah kasar
- Sosis sapi yang diiris tipis atau bisa diganti dengan beef ham yang dipotong dengan ukuran sesuai selera
- Parsley kering
Jumlah bahan-bahan topping yang digunakan dapat disediakan sesuai dengan selera masing-masing ya.
Cara Membuat Macaroni Schotel
- Siapkan wajan yang sudah diberi mentega kemudian masukkan bawang bombay, tumis 2 bahan tersebut hingga harum.
- Jika sudah sedikit layu, tambahkan makaroni yang sudah matang dan wortel yang tadi sudah diiris, kemudian aduk semua bahan hingga tercampur rata.
- Apabila bahan di atas sudah tercampur, mulailah memasukkan semua bahan utama lainnya kecuali telur yang sudah dikocok. Aduk kembali hingga semuanya tercampur. Masak sampai muncul sedikit letupan di permukaannya.
- Kemudian, tambahkan kocokan telur lalu aduk kembali. Jika semua bahan sudah tercampur, matikan kompor.
- Siapkan aluminum cup lalu masukkan adonan satu persatu. Beri topping seperti keju parut, mozzarella, dan sosis secara berlapis sesuai selera. Jangan lupa taburi juga dengan parsley untuk finishing.
- Panaskan oven terlebih dahulu selama kurang lebih 5 menit salam suhu 150 derajat celcius kemudian masukkan macaroni schotel yang sudah dipersiapkan tadi lalu panggang dalam suhu 175°C selama kurang lebih 35 menit. Jangan lupa dicek ya jika atasnya sudah mulai ada warna kecoklatan berarti sudah matang.
- Sajikan dan nikmati macaroni schotel saat masih hangat. Selamat mencoba di rumah!
Tips:
- Sebelum mematikan kompor dan masukkan makaroni ke dalam aluminium cup, jangan lupa terlebih dahulu mencicipi rasa makaroni agar dapat mengoreksi rasa dan menambahkan bumbu yang masih kurang terasa.